JAGA DIRI DAN KELUARGA DARI COVID 19 MELALUI GERMASDALAM BAHASA AGAMA(Langkah Ke-2: Rajin olah raga dan istirahat yang cukup)Oleh: Alfiatu Solikah, S. Ag., M.Pd.I.
Pada bagian ini, penulis melanjutkan dari pembahasan sebelumnya, dari SOP pencegahan Covid 19 yang kedua, yakni olahraga teratur dan istirahat yang cukup. Pembahasan ini tetap dalam bahasa agama.
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto berbagi tip kepada
masyarakat, agar terhindar dari penularan virus Corona yang saat ini sedang
mewabah di berbagai negara. Terawan mengatakan, hal paling mendasar yang harus
dijaga adalah imunitas atau sistem kekebalan tubuh. Virus akan mudah masuk ke
dalam tubuh jika sistem kekebalan tubuh seseorang lemah. Untuk mencegah
terjangkit virus Corona, masyarakat perlu meningkatkan imunitas tubuh dengan
gerakan hidup sehat, yakni rajin berolahraga dan istirahat yang cukup.
Kesehatan merupakan salah satu
faktor utama yang dapat mempengaruhi kebugaran dan penampilan tubuh, serta
harta yang paling berharga yang tidak pernah bisa ditukar dengan apapun. Oleh
karena itu setiap orang tentu mendambakan hidup sehat bahagia dan ingin selalu
tampak sehat, bugar, penampilan yang bagus dan awet muda, tidak lekas keriput
karena menua. Hal tersebut dapat dirasakan apabila kita pernah sakit. Olahraga
dan kesehatan merupakan kebutuhan bagi setiap orang, karena semua orang pasti
ingin sehat, tidak seorangpun yang ingin sakit atau terganggu kesehatannya.
Manfaat berolahraga dapat dilihat
dari dua aspek. Salah satunya manfaat olah raga terhadap otak, antara lain:
- Meningkatkan kemampuan otak. Latihan fisik yang rutin dapat meningkatkan konsentrasi, kreativitas, dan kesehatan mental.
- Membantu menunda proses penuaan. Riset membuktikan bahwa latihan sederhana seperti jalan kaki secara teratur dapat membantu mengurangi penurunan mental pada wanita di atas 65 tahun.
- Mengurangi stres. Olahraga dapat mengurangi kegelisahan. Bahkan lebih jauh lagi, bisa membantu Anda mengendalikan amarah. Latihan aerobik dapat meningkatkan kemampuan jantung dan membuat Anda lebih cepat mengatasi stres.
- Menaikkan daya tahan tubuh. Jika Anda senang melakukan olahraga meski tak terlalu lama namun sering atau lama namun dengan santai melakukannya, maka aktivitas itu bisa meningkatkan hormon-hormon baik dalam otak seperti adrenalin, serotonin, dopamin, dan endorfin. (Prof. Daniel Landers, Pendidikan olahraga Arizona State University).
Agama memerintahkan umat manusia
untuk menjaga kesehatan, agar terwujud pribadi yang sehat wal afiat. Sehat diartikan
sebagai keadaan baik bagi segenap anggota badan, misal mata yang sehat adalah
mata yang dapat melihat maupun membaca tanpa bantuan kacamata. Tetapi, mata
yang ‘afiat adalah yang dapat melihat dan membaca objek-objek yang bermanfaat
serta mengalihkan pandangan dari objek-objek yang bermanfaat serta mengalihkan
pandangan dari objek-objek yang terlarang karena itulah fungsi yang diharapkan
dari penciptaan mata.
Nikmat dari Allah sangat
berlimpah tidak terkira
وَاِنْ تَعُدُّوْا نِعْمَةَ اللّٰهِ لَا تُحْصُوْهَا ۗاِنَّ اللّٰهَ
لَغَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
Dan
jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya.
Sungguh, Allah benar-benar Maha Pengampun, Maha Penyayang (QS An
Nahl :18).
Dan diantara nikmat yang sangat
berharga dan tidak ternilai itu adalah nikmat kesehatan. Begitu mahalnya
manusia sehingga Al- Qur’an menegaskan bahwa harga satu orang manusia sama
dengan seluruh kehidupan umat manusia
مِنْ اَجْلِ ذٰلِكَ ۛ كَتَبْنَا عَلٰى بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَ اَنَّهٗ
مَنْ قَتَلَ نَفْسًاۢ بِغَيْرِ نَفْسٍ اَوْ فَسَادٍ فِى الْاَرْضِ فَكَاَنَّمَا قَتَلَ
النَّاسَ جَمِيْعًاۗ وَمَنْ اَحْيَاهَا فَكَاَنَّمَآ اَحْيَا النَّاسَ جَمِيْعًا
ۗوَلَقَدْ جَاۤءَتْهُمْ رُسُلُنَا بِالْبَيِّنٰتِ ثُمَّ اِنَّ كَثِيْرًا مِّنْهُمْ
بَعْدَ ذٰلِكَ فِى الْاَرْضِ لَمُسْرِفُوْنَ
Oleh
karena itu Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israil, bahwa barangsiapa
membunuh seseorang, bukan karena orang itu membunuh orang lain, atau bukan
karena berbuat kerusakan di bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh semua
manusia. Barangsiapa memelihara kehidupan seorang manusia, maka seakan-akan dia
telah memelihara kehidupan semua manusia. Sesungguhnya Rasul Kami telah datang
kepada mereka dengan (membawa) keterangan-keterangan yang jelas. Tetapi
kemudian banyak di antara mereka setelah itu melampaui batas di bumi (QS Al-Maidah : 32).
Syekh Abdurrahman As Sa’di Rahimahullah menulis
dalam kitab Ar-Riyadhah An-Nadhirah pada bab ke-27 tentang olahraga yaitu ada
tiga macam olahraga:
- Olahraga badan: Adapun olah raga tubuh maka menguatkannya dengan gerakan yang bermacam-macam, berjalan kaki, menunggang kuda, dan segala jenis gerakan yang beragam, dan setiap kaum mamiliki adat yang tidak ada perbedaan dalam istilah kalau tidak ada yang diperingatkan.
- Olahraga akhlaq: olahraga perilaku maka sungguh sangat sulit dan berat bagi jiwa, namun dia mudah bagi siapa yang Allah SWT mudahkan untuknya, dan manfaatnya sangat banyak dan tidak terbatas. Demikian itu karena kesempurnaan seorang hamba adalah dengan berakhlaq yang baik terhadap Allah, kepada makhluk-Nya, untuk mencapai cinta Allah dan makhluk-Nya, serta untuk mendapat ketenangan dan ketentraman dengan hidup yang mulia.
- Olahraga otak: olah raga otak adalah menyibukannya dengan ilmu-ilmu yang bermanfaat dan banyak memikirkan ilmu tersebut dan memulai dengan hal yang mudah bagi seseorang. Kemudian meningkat lebih tinggi, dan membiasakan otak agar tetap dengan ilmu yang benar dan murni, dan membersihkannya dari ilmu yang rusak dan dusta dan hal-hal yang tidak bermanfaat, maka jika kita terbiasa dengan ilmu yang benar dan bebas dari selainnya,maka sungguh dia telah berjalan dengan pikiranya dan otaknya pada jalan yang bermanfaat, hendaknya dia tetap memperbanyak berpikir dan merenung sebagaimana yang Allah SWT menganjurkannya dalam Al-Quran.
1) Lomba lari
كُلُّ شَئْ ٍلَيْسَ فِيْهِ ذِكْرُ اللهِ فَهُوَ
لَهْوٌ وَلَعِبٌ إِلاَّ أَرْبَعٌ مُلاَعَبَةُ الرَّجُلِ امْرَأَتَهُ وَتَأْدِيْبُ الرَّجُلِ
فَرَسَهُ وَمَشْيُهُ بَيْنَ الْغَرْضَيْنِ وَتَعْلِيْمُ الرَّجُلِ السِّبَاحَةَ رواه
النسائى
Artinya:
"Setiap
sesuatu yang bukan termasuk dzikir kepada Allah adalah Lahw dan La’b kecuali
pada empat hal, yaitu bermainnya sang suami dengan istrinya, pengajarannya
seseorang terhadap kudanya, larinya seseorang di antara dua garis (start dan
finish) dan seoranng yang mempelajari renang.” (HR. An-Nasa’i)
2) Bergulat
“Sesungguhnya Rasulullah gulat dengan
Rukanah yang terkenal kekuatannya itu, kemudian ia berkata; Domba lawan domba.
Kemudian Rasulullah bergulat dan beliau bersabda : Berjanjilah denganku untuk
(melakukan gulat) lagi di lain waktu. Kemudian Rasulullah bergulat seraya
bersabda: Berjanjilah denganku, lalu Rasulullah saw bergulat untuk ketiga
kalinya. Kemudian orang itu bertanya; apa yang harus saya katakan kepada
keluargaku? Rasulullah saw menjawab: Katakan “domba telah dimakan oleh
serigala, dan seekor dombapun lari.” Kemudian apa pula yang saya katakan untuk
yang ketiga? Rasulullah saw menjawab : Kami tidak dapat mengalahkan kamu untuk
bergulat karena itu ambillah hadiahmu.” (HR. Abu Daud).
3) Panahan
عَنْ عُقْبَةَ بْنَ عَامِرٍ الْجُهَنِىَّ
يَقُولُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَقُولُ « مَنْ تَعَلَّمَ الرَّمْىَ
ثُمَّ تَرَكَهُ فَقَدْ عَصَانِى
Artinya:
Dari ‘Uqbah bin ‘Amir al-Juhani
berkata: Saya mendengar Rasulullah bersabda, “Barang siapa belajar memanah
kemudian meninggalkannya, maka dia telah menyakitiku” (HR. Ibnu Majah)
4) Anggar:
Diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, ia berkata
: “Ketika orang-orang Habasyah sedang bermain anggar di hadapan Nabi ,
tiba-tiba Umar masuk kemudian mengambil kerikil dan melemparkannya kepada
mereka. kemudian Rasulullah berkata kepada Umar : Biarkanlah mereka itu, wahai
Umar.” (HR. Bukhari dan Muslim).
5) Berkuda:
عَنْ عُقْبَةَ بْنِ عَامِرٍ قَالَ
سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَقُولُ : « إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ
يُدْخِلُ بِالسَّهْمِ الْوَاحِدِ ثَلاَثَةَ نَفَرٍ الْجَنَّةَ : صَانِعَهُ يَحْتَسِبُ
فِى صَنْعَتِهِ الْخَيْرَ وَالرَّامِىَ بِهِ وَمُنْبِلَهُ وَارْمُوا وَارْكَبُوا وَأَنْ
تَرْمُوا أَحَبُّ إِلَىَّ مِنْ أَنْ تَرْكَبُوا لَيْسَ مِنَ اللَّهْوِ إِلاَّ ثَلاَثٌ
: تَأْدِيبُ الرَّجُلِ فَرَسَهُ وَمُلاَعَبَتُهُ أَهْلَهُ وَرَمْيُهُ بِقَوْسِهِ وَنَبْلِهِ
وَمَنْ تَرَكَ الرَّمْىَ بَعْدَ مَا عَلِمَهُ رَغْبَةً عَنْهُ فَإِنَّهَا نِعْمَةٌ
تَرَكَهَا ». أَوْ قَالَ : « كَفَرَهَا ».
Dari ‘Uqbah bin ‘Amr berkata: “Saya mendengar Rasulullah SAW
bersabda ‘Sesungguhnya Allah SWT akan memasukan tiga kelompok ke dalam Sorga
karena sebab panah satu, yaitu pembuat panah yang mengharapkan kebaikan dari
panah buatannya, pemanah dan pelontar anak panah, maka memanahlah dan naikilah
(kuda) kalian semuanya, adapaun memanah lebih aku sukai dari pada naik kuda.
Bukanlah suatu lahw kecuali pada tiga hal; Seorang yang mengajari kudanya,
permainannya terhadap istrinya dan permainan busur dan anak panahnya, barang
siapa meninggalkan olahraga panah setelah mempelajarinya karena benci maka
(ketahuilah) bahwa sesungguhnya ia adalah suatu nikmat yang telah dia
tinggalkan’ atau Nabi berkata ‘yang telah ia kufuri.’ (HR. Abu Daud)
6) Berenang:
عن بكر بن عبد الله بن ربيع الأنصاري ، قال : قال رسول الله صلى
الله عليه وسلم : عَلِّمُوا أَبْنَاءَكُمْ السِّبَاحَةَ وَالرِّمَايَةَ، وَنِعْمَ لَهْوُ
المُؤْمِنَةِ فِي بَيْتِهَا المِغْزلِ، وَإِذَا دَعَاكَ أَبَوَاكَ فَأَجِبْ أُمَّكَ
Artinya:
dari Bakar
bin Abdillah bin Rabi’ al-anshari berkata :berkata Rasulullah SAW. “ajarilah
anak anakmu berenang dan melempar lembing, termasuk juga perempuan perempuan di
rumahnya menenun, dan apabila kedua orangtuamu memanggil maka utamakan ibumu”.
Covid 19 mengajak kita untuk rajin berjemur dan berolah raga
untuk memperkuat daya tahan tubuh. Hadist-hadist di atas menjelaskan bahwa
Islam sangat peduli dengan kesehatan, yuk mulai terapkan gaya hidup sehat mulai
sekarang!
Selanjutnya langkah ke-3:
Jaga Kebersihan Lingkungan (Klik disini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar